Bir Tidak Berbahaya #AhokAsbun Jadi Trending Topic

Komentar Gubernur DKI Jakarta Ahok / Basuki Tjahaja Purnama kembali mengundang kemarahan para netizen. Pasalnya, Ahok menilai meminum bir tidak berbahaya bagi kesehatan dan tidak setuju pelarangan penjualan miras.

Pendapat Ahok dinilai asal bunyi (Asbun) sehingga netizen memberi tanda pagar #AhokAsbun. Hal ini dipicu komentar Ahok yang tidak akan melepas saham DKI kepada PT Delta Djakarta, Tbk. Alasan Ahok, tidak ada yang salah dari produksi dan penjualan bir serta minuman beralkohol. Selain itu, PT Delta Djakarta merupakan BUMD sehat yang memberi banyak pendapatan asli daerah (PAD) kepada DKI.

“Kami punya saham, lanjut saja. Bir salahnya di mana sih? Ada enggak orang mati karena minum bir? Orang mati kan karena minum oplosan cap topi miring-lah, atau minum spiritus campur air kelapa. Saya kasih tahu, kalau kamu susah kencing, disuruh minum bir, lho,” kata Basuki, di Balai Kota, Senin (6/4/2015).

Ahok juga menambahkan, jika penjualan miras dilarang, akan lebih banyak kasus penyelundupan maupun penjualan secara ilegal.

“Mau kembali ke zaman Al Capone? Dulu film Godfather, bir enggak boleh diperjualbelikan di Amerika, akhirnya di bagasi mobil Al Capone itu jualan bir semua. Banyak orang yang mati gara-gara gituan, pas dibuka (bagasinya) banyak yang mati. Jadi logikanya di mana, kamu melarang (peredaran bir) itu. Kalau enggak boleh jual alkohol, ya sudah, kalau begitu kamu enggak boleh minum obat batuk, kan alkohol juga itu,” kata pria yang biasa disapa Ahok itu.

Senator DKI Jakarta, Fahira Idris Hal ini membuat Senator DKI Jakarta, Fahira Idris berang. Fahira melancarkan tweetmob kepada warga Ibukota dan dunia maya dengan tagar #AhokAsbun. Fahira meminta supaya serangan itu serentak dilakukan mulai pukul 19.00 WIB malam ini.

“Kpd Yth. Sahabat2ku, bila nanti malam berkenan dan ada luang waktu untuk twitmob (Tweet Serentak Bersama) nanti jam 19.00 serentak,” sebut Fahira dalam pesan berantai yang diterima rimanews, Selasa (7/4/2015).

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *