Mendapat Uang 1 Milyar Bag 2

Postingan ini lanjutan dari artikel sebelumnya Mendapat Uang 1 milyar
silahkan di baca jika belum mengikutinya,
Pada artikel yang lalu mengenai pertanyaan, “Jika Anda akan mendapat uang 1 milyar, Apa
yang akan anda lakukan terhadap uang tersebut?”

hahay,, apa jawaban anda?

Sebagian orang, penafsiran saya lebih dari 80% orang akan selalu menjawab begini…
“Jika saya punya uang 1 milyar, saya akan beli rumah mewah, Mobil Jaguar, bayar hutang, Membeli LCD TV, dan barang-barang mewah lainnya.

Benar Begitu?
Apakah maksudnya ?

Jawaban seperti itulah, yang menjadikan seseorang TIDAK BISA MENJADI KAYA selamanya !
Setiap punya uang, selalu yang dipikirkan adalah, “Mau saya belikan apa ya uang ini”?

Sekarang tolong perhatikan baik-baik, jawaban dari orang yang mempunyai kualitas menjadi orang kaya berikut ini…
Ketika orang kaya tersebut ditanya, “Apa yang akan dilakukan dengan uang 1 milyar tersebut?” 100% mereka menjawab “Apa yang harus aku lakukan supaya uang ini menjadi bertambah banyak dan bereanak cucu?”

Berbeda sekali kan dengan orang pada umumnya..? 🙂
Sehingga tidaklah mengherankan, jika banyak orang yang pada akhirnya membeli kebutuhan konsumtif yang mewah dan hanya senang sesaat saja karena setelah itu mereka kembali ke kehidupan semula..

Namun, di pihak orang kaya, tidaklah mengherankan juga ketika pada akhirnya mereka membeli perusahaan, membeli unit saham perusahaan, membeli sarang burung walet, membeli rumah
untuk disewakan, dsb

Ingat, seseorang bisa menjadi kaya bukan karena penghasilan besar, bukan itu faktor utama Anda bisa menjadi kaya karena Anda pintar mengelola uang Anda.

Jadi intinya….
Perbanyaklah ASET yang bisa memberikan Anda penghasilan jangka panjang untuk Anda dan keluarga

salam pasti sukses..

16 replies
  1. Fadly Muin
    Fadly Muin says:

    pola pikir yang seperti itulah yang belum menjadi wabah positif didalam diri sebagian orang.. tidak menutup kemungkinan terjadi pada diri saya sendiri.

    namun setelah buku robert t kiyosaki menyebar di indonesia, pola pikir seperti itu pelan-pelan merambah mental kita. maka disinilah terjadi masa transisi mental yang sangat menentukan. sekuat apakah mental kita menerima pola pikir baru, maka begitu pulalah kemampuan kita merubah hidup kita.

    artikel yang sangat provokatif mas Lendra

    Reply
  2. luqman Erwansyah
    luqman Erwansyah says:

    Assalammuaikum Wr.Wb

    wah terimakasih kpd bang lendra akhirnya saya mendapatkan lapangan pekerjaan yg menjanjikan yng dapat saya smbi gengan kuliah..semoga kita sukses selalu…amien

    wass Wr.Wb

    Reply
  3. Lendra Andrian
    Lendra Andrian says:

    @luqman waalaikum salam,,, terima kasih atas komentarnya… selamat datang di dunia maya  dengan penghasilan tanpa batas yg di janjikan oleh internet. selamat berjuang… 🙂

    Reply
  4. imam meqels
    imam meqels says:

    seandainya neh saya yang mendapatkan uang itu,saya akan pakai sebagian n sebagian lagi saya putar untuk bisnis rumahan yang sederhana seperti buka toko/mini market,atau bengkel,warnet dll,agar uang uit nggak habis percuma.salam sukses

    Reply
  5. imam meqels
    imam meqels says:

    Saya agak miris neh dengan kondisi masyarakat kita yang terlalu konsumtif dengan segala hal yang kadang mereka sendiri tidak tau dan tidak terlalu membutuhkannya,malah kadang mubasir.mending diutnya di tabung buat keperluan yang labih mendesak nantinya,salam damai

    Reply
  6. hade
    hade says:

    Perbanyak aset?
    Setuju banget. Saya membangun asset di sekitar rumah cuma sebulan dan sekarang mengalir jutaan rupiah per bulan dengan modal hanya Rp 400.000,- Cara ini saya tularkan ke teman yang lain, dan dengan modal Rp 40rb-an bulan April ekspor terbesar ke dua negara sekaligus, Singapore dan Belanda.
    Sip Bos…., kudu bangun asset!

    Reply
  7. syamsuddin
    syamsuddin says:

    ya… seandainya saya yang punya uang 2,5% buat saudara2 yang membutuhkan. sebagian di pakai untuk kebutuhan sehari-hari sebagian dikelola untuk membuka lapangan kerja……… jadi juragan muda gitu….loh….

    Reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *